Friday, June 5, 2020

Linux Itu Apasih? | Linux



ini adalah sedikit hasil pemahaman saya tenttang linux, dari situs resminya


Linux itu Apasih?
Linux adalah sebuah sistem operasi yang berevolusi dari karnel yang dibuat oleh Linus Torvalds ketika dia menjadi mahasiswa di University of Helsinki. Menggolongkan linux sebagai sistem operasi berarti dia menjadi alternatif untuk sistem operasi lain, seperti Windows, Mac OS, MS-DOS, Solaris dan lainnya. Linux bukan program pengolah kata seperti Microsoft Office, Linux adalah antarmuka antara perangkat keras komputer, dengan progrem yang berjalan diatasnya, atau bisa kita sebut dengan jembatan penghubung antara perangkat keras dan perangkat lunak.

Sejarah Singkat Linux
ketika Linus Torvalds belajar di University of Helsinki, ia menggunakan versi sistem operasi UNIX yang disebut Minix. Linus dan pengguna lainnya meminta untuk memodifikasi dan peningkatan kepada pencipta Minix, yaitu Andrew Tanenbaum, tetapi Andrew merasa itu tak perrlu. Saat itulah Linus memutuskan untuk membuat sistem operasinya sendiri yang akan mempertimbangkan komentar dan saran pengguna untuk peningkatan.

Linux Masa Awal
pemikiran untuk meminta komentar dan saran pengguna demi meningkatkan program komputer bukanlah hal baru. Richard Stallman yang bekerja di Massachusetts Institute of Technology, telah menganjurkan pendekatan semacam itu untuk pemrograman dan penggunaan komputer sejak awal tahun 1970-an. Dia adalah pelopor dalam konsep ‘perangkat lunak bebas’, selalu menunjukkan bahwa ‘bebas’ berarti ‘kebebasan’, bukan tanpa biaya. Karena Linus sulit untuk terus bekerja dalam kondisi yang dia rasa bertentangan dengan konepnya ‘perangkat lunak bebas’, dia meninggalkan MIT pada tahun 1984 dan mendirikan GNU. Tujuan dari GNU adalah menghasilkan perangkat lunak yang bebas untuk digunakan, didistribusikan, dan dimodifikasi. Tujuan Linus Torvalds 6 tahun kemudian pada dasarnya sama, yaitu untuk menghasilkan sistem operasi yang memperhitungkan umpan balik pengguna.

Karnel
Kita harus menuntukkan di sini bahwa titik fokus dari sistem operasi adalah karnelnya. Karnel inilah yang memberi tahu chip besar yang mengontrol komputer untuk melakukan apa yang kita inginkan dari program yang kita gunakan. Analoginya, jika anda pergi ke warung bakso, dan anda memesan bakso kuah, hidangan ini seperti sistem operasi. Dan terdiri dari banyak bahan seperti, bakso, mi, tauge dan kuah. Nah, karnelnya seperti bakso. Tanpa bakso, hidangan itu tidak ada. Tanpa karnel, sistem operasi tidak ada. Tanpa program karnel tidak berguna.

1991, tahun yang menentukan
pada tahun 1991, ada kondisi ideal yang akan menciptakan Linux. Intinya, Linus Torvalds memiliki karnel tetapi tidak memiliki programnya sendiri, Richard Stallman dan GNU memiliki program tetapi tidak memiliki karnel yang berfungsi. Dan inilah kata kedua pria tersebut

Linus: sayangnya, sebuah karnel dengan sendirinya membuat anda tak punya tempat. Untuk mendapatkan sistem kerja anda perlu sebuah shell, compiler, library dan lainnya.

Richard: GNU Hurd belum siap untuk penggunaan produksi. Untungnya, karnel lain tersedia. Yaitu Linux. Jadi menggabungkan program-program penting yang disediakan oleh GNU di Cambridge, Massachusetts dan sebuah karnel, yang dikembangkan oleh Linus Torvalds di Helsinki, Finlandia, maka lahirlah Linux. Karena jarak yagn terlalu jauh, cara yang digunakan untuk mendapatkan karnel Linus bersama dengan program GNU adalah Internet, kemudian pada masa pertumbuhan. Kita dapat mengatakan bahwa Linux adalah sistem operasi yang hidup di Intenet. Internet juga akan menjadi sangat penting dalam pengembangan Linux selanjutnya sebagai cara mengoordinasikan pekerjaan semua pengembang yang telah menjadikan Linux seperti sekarang ini.

Linux Diperkenalkan
Akhir tahun 1991, Linus Torvalds memiliki karnelnya dan beberapa program GNU yang di dalamnya, sehingga itu akan bekerja cukup baik untuk menunjukkan kepada orang lain apa yang telah ia lakukan. Dan itulah yang dia lakukan. Orang pertama yang melihat Linux tahu bahwa Linus melakukan sesuatu. Namun pada titik ini, ia membutuhkan lebih banyak orang yang membantunya. Inilah yang dikatakan Linus pada masa itu.

Linus: Apakah anda tanpa proyek yang bagus dan menginginkan OS yang dapat anda modifikasi untuk ekbutuhan anda?, ini mungkin tepat untuk anda.

Orang-orang di seluruh dunia memutuskan untuk mendukungnya. Pada awalnya, hanya orang-orang dengan pengetahuan pemrograman komputer yang luas yang dapat melakukan apapun dengan Linux versi publik awal itu. Orang-orang ini mulai menawarkan bantuan mereka. Jumlah versi Linux semakin tinggi dan tinggi. Orang-orang mulai menulis program khusus untuk dijalankan di Linux. Developers mulai membuat driver untuk berbagai kartu video, kartu suara, dan gadget lainnya di dalam dan di luar komputer anda dapat menggunakan Linnux. Namun demikian, di sebagian besar bagian pertama dari Linux 1990-an tidak keluar dari tahap GURU, GURU adalah istilah yang telah berkembang yang berarti siapa saja yang memiliki keahlian khusus dalam bidang tertentu. Artinya, anda harus memiliki keahlian khusus tentang bagaimana komputer bekerja untuk dapat menginstall Linux pada masa itu. Linux pada awalnya belum bisa untuk mencakup semua orang.

Perusahaan perangkat lunak populer lainnya menjual CD atau set disket dan buku petunjuk singkat, dan mungkin dalam waktu kurang dari setengah jam, anda dapat menginstall sistem operasi yang berfungsi penuh pada PC anda yaitu Linux. Satu-satunya cara untuk mengetahuinya adalah dengan membaca. Perusahaan-perusahaan menunjukkan ketertarikan mereka ketika mereka benar-benar masuk dan mengembangkan sistem operasi mereka. Linus Torvalds tidak memikirkan hal itu ketika ia mengembangkan Linux. Itu hanya hoby baginya. Kemudian, perusahaan-perusahaan seperti Red Hat membuat tujuan mereka untuk membawa Linux ke titik di mana ia dapat diinstall sama seperti sistem operasi lainnya, bagi siapa saja yang dapat mengikuti instruksinya dan berhasil. Untuk beberapa alasan, Linux belum sepenuhnya kehilangan citra ‘Gurus only’. Dikarenakan sebagian besar ketidakmampuan pers teknologi populer untuk menjelaskan secara bermakna apa itu Linux. Kenyataannya adalah beberapa wartawan yang paham teknologi memiliki pengalaman kehidupan nyata dengan linux dan itu tercermin dalam tulisan mereka.

Dimana Linux Sekarang?
Sekarang, Linux menikmati pers menguntungkan banyak pihak. Ini berasal dari fakta bahwa linux telah terbukti menjadi sistem operasi yang sangat stabil dan serbaguna, terutama sebagian server jaringan. Ketika Linux digunakan sebagai server web atau perusahaan, waktu hentinya hampir dapat diabaikan. Ada kasus ketika server Linux telah berjalan selama lebih dari satu tahun tanpa mem-boot ulang dan kemudian hanya dihapus untuk periode singkat untuk pemeliharaan rutin. Linux dapat diinstall pada PC rumahan serta server jaringan untuk sebagian kecil dari biaya paket perangkat lunak perusahaan lain. Lebih banyak kelebihan dan lebih sedikit biaya.

Jika anda membaca ini, anda jelas di sisi untuk mempelajari cara menggunakan Linux. Setiap pengalaman belajar berarti membuka ide baru dan cara baru dalam melakukan sesuatu. Seperti yang disebutkan sebelumnya, Linux berada dalam keluarga sistem operasi UNIX, yang khusus untuk para profesional. Anda harus mempelajari beberapa konsep UNIX dalam pelajaran ini, tetapi itu tidak berarti bahwa Linux adalah sistem operasi khusus untuk profesional. Bahkan, sebagian besar versi utama Linux dirancang agar mudah digunakan dan mudah dipasang seperti sistem operasi lainnya yang ada di pasaran saat ini.

Sekarang anda tau seberapa bagusnya Linux, dan tinggal satu hal yang harus anda lakukan
Install Linux!

Semoga Bermanfaat

No comments:

Post a Comment

Berikan Komentar Kepada Kami Jika Ada Yang Kurang Jelas